Daftar Acara Televisi:
Salat Jumat (Arab: Salt al-Jum`ah) adalah aktivitas ibadah salat wajib yang dilaksanakan secara berjama'ah bagi lelaki Muslim setiap hari Jumat yang menggantikan salat dzhuhur. Salat Jumat hanya dipraktikkan oleh penganut Sunni dan tidak dipraktikkan oleh penganut Syi'ah. Namun klaim ini dibantah banyak penganut Syiah. Bahkan di Iran sendiri, yang mayoritas penduduknya menganut Syiah, salat Jumat memiliki peranan penting dengan menjadikannya semacam "panggung" politik. Khususnya untuk mengecam Amerika Serikat dan pemerintahan Zionis Israel. [1]
Dalam ajaran Islam, muhasabah adalah tindakan menilai diri sendiri atas segala sesuatu yang akan, sedang dan telah dikerjakan.
Buah Hatiku Sayang adalah acara ragam anak-anak asal Indonesia yang tayang di TVRI sejak 2015. Acara yang dipandu oleh Shahnaz Haque dan Chipi ini memadukan ragam kegiatan seperti panggung boneka, gelar wicara, mendongeng, dan pentas seni untuk anak-anak dengan melibatkan anak-anak secara langsung di studio, baik sebagai penonton maupun pengisi kegiatan.
Pada tahun 2017, acara ini pernah mendapat peringatan dari Komisi Penyiaran Indonesia lantaran menampilkan dialog terhadap seorang anak laki-laki tentang keberadaan ayah kandungnya hingga menyebabkan anak tersebut menangis.
Piala Italia dalam bahasa Italia Coppa Italia adalah kompetisi sepak bola di Italia yang pesertanya merupakan tim-tim Serie A dengan Serie B. Tim-tim dari Serie B akan memulai kompetisi dengan sejumlah tim Serie A yang memiliki peringkat di bawah 8 dalam klasemen pada musim sebelumnya. Sedangkan tim-tim Serie A dengan posisi pada musim sebelumnya berada pada posisi 8 ke atas akan menunggu di babak perdelapan final untuk menghadapi tim-tim dari babak penyisihan. Piala Italia di mulai sejak tahun 1922. Ajang Piala Italia ini salah satu kompetisi bergengsi di Italia, karena mempertemukan tim-tim dari seluruh Italia.
Sistem yang digunakan dalam kompetisi Piala Italia adalah menggunakan sistem gugur. Biasanya ajang ini sudah dimulai pada bulan Agustus untuk babak penyisihan tim-tim dari divisi bawah dan diakhiri dengan partai final yang biasanya dilangsungkan pada bulan Mei tahun berikutnya.
Literasi digital atau kemelekan digital (melek digital) adalah pengetahuan dan kecakapan untuk menggunakan media digital, alat-alat komunikasi, atau jaringan dalam menemukan, mengevaluasi, menggunakan, membuat informasi, dan memanfaatkannya secara sehat, bijak, cerdas, cermat, tepat, dan patuh hukum sesuai dengan kegunaannya dalam rangka membina komunikasi dan interaksi dalam kehidupan sehari-hari. Literasi digital juga dapat didefinisikan sebagai "kemampuan untuk menggunakan teknologi informasi dan komunikasi untuk menemukan, mengevaluasi, membuat, dan mengkomunikasikan informasi, yang membutuhkan keterampilan kognitif dan teknis". Literasi digital juga merupakan kemampuan menggunakan teknologi informasi dan komunikasi (TIK) untuk mengkomunikasikan konten/informasi dengan kecakapan kognitif dan teknikal. Literasi digital lebih cenderung pada hal hal yang terkait dengan keterampilan teknis dan berfokus pada aspek kognitif dan sosial emosional dalam dunia dan lingkungan digital. Literasi digital merupakan respons terhadap perkembangan teknologi dalam menggunakan media untuk mendukung masyarakat memiliki kemampuan membaca serta meningkatkan keinginan masyarakat untuk membaca. Literasi digital adalah bagaimana kita dapat membaca cara kerja mesin aplikasi teknologi seperti: programing, artificial intelligence, engineering principle dan lain-lain. Banyaknya pengguna intemet di Indonesia menjadikan Indonesia sebagai salah satu negara dengan aktivitas digital terpadat sedunia. Tingginya arus lalu lintas digital tersebut tidak hanya membawa dampak positif, tetapi juga menyimpan dan membawa potensi bahaya. Pada era lndustri tranformasi digital saat ini, digitalisasi merupakan suatu fenomena harus dihadapi. Seluruh komponen industri, pemerintahan, maupun institusi pendidikan harus memiliki kapabilitas yang mampu memanfaatkan fenomena digital sebagai sarana mendapatkan kinerja yang baik secara individu maupun organisasi. Oleh karena itu, diperlukan literasi digital. Literasi digital adalah seperangkat kemampuan untuk memanfaatkan dan memahami informasi digital, teknologi, dan media untuk mencari, mengevaluasi, membuat, dan berkomunikasi (Techataweewan dan Prasertsin, 2017). Menurut UNESCO, literasi digital merupakan kemampuan untuk mengakses sumber berita dan mengevaluasi secara kritis dan menciptakan informasi melalui teknologi digital. Melalui literasi digital, seseorang tidak sekadar memiliki kemampuan untuk mengoperasikan peralatan teknologi, tetapi juga harus memiliki kemampuan lain, seperti accessing, managing, evaluating, integrating, creating, dan communicating information.