Daftar Acara Televisi:
Kejar Tayang adalah komedi situasi yang ditayangkan Trans TV. Kejar Tayang mengangkat kehidupan para kru dan artis dalam proses pembuatan sinetron striping. Adanya perbedaan karakter serta tuntutan pekerjaan, akan membuat konflik-konflik dan situasi yang lucu dalam kegiatan kantor maupun shooting di lapangan.
Warisan adalah harta peninggalan yang ditinggalkan pewaris kepada ahli waris.
Wonder Woman adalah karakter perempuan superhero fiktif yang muncul di buku komik Amerika Serikat yang diterbitkan oleh DC Comics. Karakter ini adalah putri pejuang dari bangsa Amazon (berdasarkan pada suku perempuan pejuang Amazon dari Mitologi Yunani) dan dikenal di tanah airnya, Themyscira, sebagai Putri Diana dari Themyscira. Ketika tengah berada di luar tanah airnya, dia kadang menggunakan identitas samaran sebagai Diana Prince. Dia memiliki berbagai kekuatan manusia super dan kemampuan berlaga dan bertarung yang hebat. Dia memiliki berbagai senjata, termasuk Laso Kebenaran, sepasang gelang yang tak terkalahkan, sebuah tiara yang dapat dijadikan sebagai proyektil, dan (pada kisah yang lama) serangkaian perangkat yang berdasarkan teknologi Amazon. Dalam beberapa dekade sejak debutnya, Wonder Woman telah mendapatkan pemeran musuh yang tangguh yang berusaha menyingkirkan Amazon, termasuk penjahat klasik seperti Ares, Cheetah, Doctor Poison, Circe, Doctor Psycho, dan Giganta, bersama dengan musuh yang lebih baru seperti Veronica Cale. Wonder Woman juga secara teratur tampil dalam buku komik yang menampilkan tim superhero Justice Society (dari 1941) dan Justice League (dari tahun 1960).Dia diperankan oleh aktris Lynda Carter di acara TV pada 1975 Wonder Woman. Dan dia diperankan kembali oleh Gal Gadot di film Batman v Superman: Dawn of Justice (2016) dan Wonder Woman (2017) dan Justice League (2017) dan Wonder Woman: 1984 (2020).
Jujutsu (bahasa Jepang: , jjutsu; juga jujitsu, ju jutsu, ju jitsu, atau jiu jitsu) adalah nama dari beberapa macam aliran beladiri dari Jepang. Tidak benar jika dikatakan bahwa Ju-Jitsu mengacu pada satu macam beladiri saja.
Jujutsu pada dasarnya adalah bentuk-bentuk pembelaan diri yang bersifat defensif dan memanfaatkan "Yawara-gi" atau teknik-teknik yang bersifat fleksibel, di mana serangan dari lawan tidak dihadapi dengan kekuatan, melainkan dengan cara "menipu" lawan agar daya serangan tersebut dapat digunakan untuk mengalahkan dirinya sendiri. Dari seni beladiri Jujutsu ini, lahirlah beberapa seni beladiri lainnya yang mempunyai konsep defensif serupa, yaitu Aikido dan Judo, keduanya juga berasal dari Jepang.
Jujutsu terdiri atas bermacam-macam aliran (Ryuha). Namun, pada garis besarnya terbagi atas dua "gaya", yaitu tradisional dan modern. Gerakan dari kedua macam "gaya" Jujutsu ini adalah hampir sama, namun jurus-jurus Jujutsu modern sudah disesuaikan dengan situasi pembelaan diri pada zaman modern, sedangkan jurus-jurus Jujutsu tradisional biasanya mencerminkan situasi pembelaan diri di saat aliran Jujutsu yang bersangkutan diciptakan. Sebagai contoh, Jujutsu yang diciptakan pada zaman Sengoku Jidai (sebelum Shogun Tokugawa berkuasa) menekankan pada pertarungan di medan perang dengan memakai baju besi (disebut Yoroi Kumi Uchi), sedangkan yang diciptakan pada zaman Edo (sesudah Shogun Tokugawa berkuasa) menekankan pada beladiri dengan memakai pakaian sehari-hari (Suhada Jujutsu).
Teknik-teknik Jujutsu pada garis besarnya terdiri atas atemi waza (menyerang bagian yang lemah dari tubuh lawan), kansetsu waza/gyakudori (mengunci persendian lawan) dan nage waza (menjatuhkan lawan). Setiap aliran Jujutsu memiliki caranya sendiri untuk melakukan teknik-teknik di atas. Teknik-teknik tersebut lahir dari metode pembelaan diri kaum Samurai (prajurit perang zaman dahulu) di saat mereka kehilangan pedangnya, atau tidak ingin menggunakan pedangnya (misalnya karena tidak ingin melukai atau membunuh lawan).
Aliran Jujutsu yang tertua di Jepang adalah Takenouchi-ryu yang didirikan tahun 1532 oleh Pangeran Takenouchi Hisamori. Aliran-aliran lain yang terkenal antara lain adalah Shindo Yoshin-ryu yang didirikan oleh Matsuoka Katsunosuke pada 1864, Daito-ryu yang didirikan oleh Takeda Sokaku pada tahun 1892, Hakko-ryu yang didirikan Okuyama Ryuho pada tahun 1942, dan banyak aliran lainnya.